Website 101: Halaman 301 Redirects

Jika Anda pemula dalam industri digital marketing, Anda harus mengetahui salah satu item yang harus dimiliki website: halaman 301 Redirects. Selagi perusahaan Anda perlu melakukan beberapa perubahan atau peningkatan pada website, halaman ini dapat membantu melindungi website Anda.

Namun karena banyak orang yang jarang mengubah konten websitenya, banyak orang, termasuk pemilik bisnis dan agency web design di Indonesia lupa memasang halaman 301 Redirects.

Apa itu 301 Redirect? Seberapa penting untuk sebuah website?

Website penuh dengan URL atau dikenal dengan link. Tetapi ketika ada perubahan pada link, itu akan terlihat di Halaman hasil pencarian Google Search (SERP). Oleh karena itu, Google merekomendasikan sebuah website membutuhkan halaman 301 Redirects, untuk memastikan pengguna dan algoritma dapat diarahkan ke halaman yang benar.

301 Redirects adalah kode status penggunaan umum yang secara otomatis memerintahkan search engine untuk pindah ke halaman lain. Dengan halaman seperti ini, hal ini dapat membantu algoritma untuk mentransfer hasil SEO ke halaman baru, sehingga peringkat website tidak terpengaruh.

Kapan website Anda perlu menggunakan halaman 301 Redirects?

Ada dua situasi:

1. Website Anda memiliki nama domain baru, dan Anda ingin memastikan bahwa riwayat traffic website dan hasil SEO dapat ditransfer ke yang baru.

2. Anda mengubah nama URL, seperti halaman web, event, produk/layanan, lainnya, dan Anda ingin memastikan bahwa peringkat website tidak akan terpengaruh.

Halaman 301 Redirects adalah salah satu bagian terpenting dari sebuat website dan SEO, karena dapat berdampak pada jangka panjang website bisnis Anda. Oleh karena itu, jika website Anda tidak memiliki halaman ini, disarankan untuk membuatnya sebagai pelindung website Anda.