Perbedaan antara SEM dan SEO

Pengoptimalan pencarian adalah strategi digital marketing yang sangat diperlukan bagi perusahaan yang mencoba meningkatkan kesadaran brand, website traffic, dan peringkat. Pengoptimalan pencarian dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu SEM (Search Engine Marketing) dan SEO (Search Engine Optimization). Sebelum merencanakan strategi digital marketing, Anda disarankan terlebih dahulu memahami perbedaan antara SEM dan SEO untuk meningkatkan efisiensi periklanan secara efektif.

SEM adalah cara untuk meningkatkan visibilitas situs web pada halaman hasil mesin pencari melalui iklan pencarian berbayar. Alat SEM yang paling umum dan umum digunakan adalah Google Ads. Sedangkan SEO adalah cara untuk meningkatkan peringkat situs web di halaman hasil mesin pencari melalui aturan mesin pencari natural.

SEM dan SEO dapat dikatakan sebagai metode pengoptimalan yang sangat berbeda. Setelah Anda memahami perbedaan keduanya, Anda dapat merumuskan strategi marketing yang paling tepat untuk berbagai produk/jasa berdasarkan karakteristiknya. Berikut ini adalah analisis terperinci dari empat perbedaan utama antara SEM dan SEO:

SEM terdapat biaya tambahan

SEM adalah iklan berbayar, ditampilkan pada hasil pencarian organik, dengan kata AD di sebelahnya.

Iklan SEM memiliki PPC (bayar per klik)

Anda harus membayar setiap kali pencari mengklik hasil SEM. Tetapi jika pencari mengklik hasil SEO, Anda tidak perlu membayar biaya iklan apa pun. Oleh karena itu, Anda harus memiliki anggaran periklanan untuk membuat iklan SEM terekspos!

Target penonton yang lebih tepat

SEM dapat mentarget orang-orang secara akurat. Melalui iklan SEM, Anda dapat mengatur berdasarkan usia, lokasi, pendapatan, kebiasaan dan lainnya. Namun, melalui SEO, meskipun analisis dilakukan sebelumnya, Anda tidak dapat membedakan secara akurat perbedaan kata kunci yang digunakan oleh audiens dari berbagai usia atau pendapatan.

Operasi situs web SEM lebih cocok untuk pemula di dunia digital marketing

SEM lebih cocok untuk pemula di dunia digital marketing daripada SEO, karena Anda dapat membuat pengaturan terperinci melalui berbagai opsi dan memutuskan untuk segera mengaktifkan atau menonaktifkan iklan berbayar SEM. Selain itu, Anda juga dapat memeriksa tingkat konversi iklan dengan memodifikasi materi iklan dan menyesuaikan audiens. Fleksibilitas optimasi ini berbeda dengan SEO. Anda tidak dapat menyelesaikan optimasi yang tepat dan terperinci melalui SEO, dan Anda masih perlu menunggu algoritma mesin pencari untuk menscan halaman web setelah perubahan, sehingga perlu waktu lama untuk mendapat hasil yang diinginkan.

Tetapi Anda tidak boleh lupa untuk mempertimbangkan pesaing bisnis Anda. Sebelum memutuskan untuk melakukan pemasaran digital, harap perhatikan perilaku pesaing dan kinerjanya dalam digital marketing, khususnya di halaman pencarian. Anda dapat memeriksa iklan berbayar mana yang mereka gunakan untuk menarik perhatian pengguna ke situs web mereka.